Judul
buku: My Sweet Husband
penulis:
Siti Umrotun
Penerbit:
Coconut Books
tebal
buku: 524 halaman
genre:
romance
tahun
terbit: Agustus 2017
Assalamualaikum...
Buat kalian yang suka
baca wattpad, Farida comeback dengan ulasan buku yang diangkat dari sebuah
cerita di laman Wattpad. Yuk, langsung cek blurbnya.
Dua manusia yang selalu
bermusuhan. Tiada hari tanpa perang di antara keduanya. Takdir mempersatukan
mereka lewat kedua orangtua Shasa dan Dhanni yang sudah menjodohkan
mereka. Dengan senang hati, Dhanni menerima perjodohannya dengan Shasa, yang ia
juluki gadis mulut pedas, gadis yang selalu ia goda dan ia ancam dengan kata
mautnya. Sedangkan Shasa TERPAKSA menerima perjodohannya asalkan Dhanni
tidak memberi tahu anak-anak satu sekolahan tentang perjodohan itu.
Rasa benci yang dulu pernah ada perlahan
terkikis dan menghilang dari tubuh Shasa. Rasa itu seakaan lenyap ketika
perhatian dan kasih sayang Dhanni tercurahkan untuknya. Meski Dhanni belum
menyatakan perasaan cinta dari hatinya, tapi Shasa yakin Dhanni mencintainya.
Karena cinta bukan soal ucapan, tapi tentang sikap dan perhatian.
Setelah baca blurbnya,
langsung kenalan sama Dhanni dan Shasa yok.
Natasha Aaron Jonshon.
Putri tunggal pemilik
Jonshon Corporation, perusahaan terbesar di Indonesia setelah Vernan’s Group.
Ia merupakan siswi baru di SMA 55 Vernan’s group. Biasa dipanggil Shasa. Ia
cantik dengan tubuh tinggi semampainya, kulit putih, bibir merekah dan rambut
yang bergelombang. Ia termasuk gadis yang mandiri namun terkesan cerewet. Ia
suka menantang semua orang yang menganggu hidupnya.
Dhanni Luckas vernando.
Putra dari Vernan’s group
yang merupakan pemilik SMA 55 Vernan’s group. Wajahnya yang kelewat sempurna
menjadikan dirinya most wanted di sekolahnya. Dada bidang dan wajah gantengnya
membuat semua gadis di sekolahnya kagum pada dirinya. Kesan macho selalu
hinggap di dirinya.
Sebenarnya ada banyak
tokoh dalam cerita ini, seperti sahabat Dhanni dan Shasa, ada juga keluarga
Jonshon corparation dan Vernan’s Group dan lainnya. Aku hanya ingin
memperkenalkan Dhanni dan Shasa saja.
Dhanni dan Shasa di
pertemukan di kantin sekolah saat mereka hendak menikmati makan siang mereka.
Dhanni yang secara tidak sengaja menabrak tubuh Shasa yang saat itu sedang
membawa nampak berisi makanan yang baru saja ia beli. Adu mulut berlangsung
lama karena dari mereka berdua tidak ada yang mengaku bersalah. Semua mata
memandang mereka, terutama Shasa yang notabene anak baru namun berani menantang
Dhanni, most wanted di sekolahnya.
Dari kejadian itu, Dhanni
merasa ingin menjahili gadis itu lagi. Ia merasa Shasa berbeda dengan gadis
pada umumnya. Lambat laun, Dhanni merasa hatinya terpaut pada gadis itu.
Berbeda dengan Dhanni,
sejak awal bertemu, Shasa sudah menyatakan ketidaktertarikannya pada Dhanni. Ia
memang mengakui bahwa Dhanni itu tampan dan keren dan sebagainya. Namun, Ia
terlalu sebal dengan sikap Dhanni terhadapnya. Sejak awal bertemu, ia
menyatakna perang dengan Dhanni.
Namun, tidak ada yang
dapat menjawab sebuah rasa kecuali waktu. Waktu membuat mereka terpaut. Apalagi
setelah perjodohan yang telah direncanakan oleh kedua orang tua mereka. Tak ada
alasan yang bisa mereka berikan untuk menolak perjodohan tersebut. Entah,
akhirnya bagaimana silahkan dibaca sendiri, ya... :)
Mengenai alurnya, tidak
ada konflik yang dominan dari cerita ini. Hanya konflik-konflik kecil antar
tokoh yang langsung selesai. Kejutan juga tidak ada. Semua cerita berjalan
dengan runtut. Ceritanya terkesan biasa saja. Dilihat dari ceritanya, Penulis
lebih fokus terhadap hubungan antara Dhanni dan Shasa. Bagaimana Dhanni
memberikan perhatian dan bentuk rasa cintanya. Lebih kepada keromantisan antara
Dhanni dan Shasa yang membuat pembaca iri terhadap hubungan mereka berdua.
aku beri bintang 3/5
untuk novel ini.
Sampai di sini dulu
ulasan dari aku. Tunggu ulasan lainnya. Jangan lupa untuk terus membaca. Karena
membaca adalah jembatan dunia.
Wassalamualaikum....
0 Comments